DEFINISI
Emboli paru (pulmonary embolism / PE) adalah kondisi medis serius yang terjadi ketika arteri pulmonalis atau salah satu cabangnya tersumbat oleh material asing, yang paling sering berupa bekuan darah (trombosis). Sumbatan ini mengganggu aliran darah ke paru-paru dan dapat mengganggu oksigenasi tubuh, yang berisiko menyebabkan kegagalan pernapasan, kegagalan jantung, atau bahkan kematian jika tidak ditangani dengan cepat.


ETIOLOGI
  • Embolus lemak (misalnya setelah trauma besar atau patah tulang panjang).
  • Embolus udara (misalnya setelah prosedur medis tertentu).
  • Embolus cairan amniotik (terjadi saat melahirkan).
  • Embolus tumor (metastasis)

FAKTOR RESIKO
  • Imobilisasi jangka panjang
  • Kondisi medis tertentu (kanker, gangguan pembekuan darah (misalnya, sindrom antiphospholipid), atau kelainan jantung (misalnya, gagal jantung atau fibrilasi atrium).
  • Kehamilan, terutama pasca-persalinan.
  • Penggunaan kontrasepsi hormonal atau terapi hormon.
  • Merokok, obesitas, dan usia lanjut.

PATOFISIOLOGI


KLASIFIKASI, MARKER, TREATMENT

Pulmonary Embolism Rule-Out Criteria (PERC Rule):
Usia < 50 tahun (Ya)
Heart rate < 100 bpm (Ya)
SpO2 > 94% (Ya)
Tidak ada hemoptisis (Ya)
Tidak ada penggunaan estrogen/hormonal (Ya)
Tidak ada riwayat DVT/PE sebelumnya (Ya)
Tidak ada bedah/trauma mayor dalam 4 minggu terakhir (Ya)
Tidak ada tanda klinis DVT (Ya)

Interpretasi:
Ya semua = Bukan PE
Ada yang negatif = Lanjutkan dengan Modified Wells Criteria for PE

Modified Wells Criteria for PE:
3: DVT yang sudah diketahui sebelumnya
3: Diagnosis PE lebih mungkin dibanding diagnosis lain
1.5: Takikardia (>100 bpm)
1.5: Imobilisasi >3 hari atau operasi dalam 4 minggu terakhir
1.5: Riwayat DVT atau PE sebelumnya
1: Hemoptisis
1: Kanker aktif (terapi dalam 6 bulan terakhir atau paliatif)

Interpretasi:
Skor ≤ 4 = PE unlikely, cek D-dimer, jika (+), cek CTPA
Skor > 4 = PE likely, periksa CT Pulmonary Angiografi