DEFINISI
DIC adalah adalah suatu sindrom yang ditandai dengan terjadinya aktivasi jalur koagulasi sistemik yang menyebabkan peningkatan aktivitas platelet, faktor koagulasi, serta deposisi fibrin intravaskular. Keadaan ini akan menghasilkan trombus mikrovaskular yang dapat berakhir pada iskemik jaringan dan kegagalan multiorgan. Selain itu, DIC juga dapat menimbulkan manifestasi perdarahan yang serius karena penurunan jumlah platelet dan faktor koagulasi akibat konsumsi berlebihan secara sistemik


ETIOLOGI

Akut:
Etiologi: Infeksi, keganasan, trauma berat, reaksi hemolitik, transfusi, gagal hati, luka bakar.
Proses: Faktor prokoagulan yang terlibat memasuki sirkulasi lebih banyak dan dalam waktu singkat (beberapa jam s/d hari)
Terjadi pada: Endotoksemia, trauma jaringan luas, pre-eklamsia, stroke luas, heart attack

Kronik:
Etiologi: Keganasan, IUFD, abrasio plasenta, Raynaud disease, RA, IM, ulseratif colitis, Chron disease Sarcoidosis.
Proses: Faktor prokoagulan yang terlibat memasuki sirkulasi lebih sedikit dan dalam waktu lama (beberapa minggu s/d bulan)
Terjadi pada: Penyakit kanker, aneurisma aorta, dan penyakit inflamasi kronis


PATOFISIOLOGI



KLASIFIKASI, MARKER, TREATMENT

Perdarahan:
Perdarahan kulit dan mukosa yang luas
Perdarahan dari insisi operasi, kateter, luka, atau bekas tusukan jarum

Trombosis:
Purpura fulminan
Akrosianosis perifer
Perubahan pregangrenous pada jari, genital, dan jantung

Manifestasi disfungsi organ:
Perubahan fungsi liver, renal, dan cardiac
Ikterus
Gangguan irama jantung
Perdarahan alveolar diffuse
ARDS
Abnormalitas SSP
Ulserasi mukosa GI track
Insufisiensi adrenal
Petekie dan purpura fulminan

SKORING DIC

0 - Trombosit > 100.000
1 - Trombosit 50.000 s/d 100.000
2 - Trombosit < 50.000

0 - D-dimer normal
1 - D-dimer naik sedang
2 - D-dimer naik berat

0 - pT < 3 detik
1 - pT 3 s/d 6 detik
2 - pT > 6 detik

0 - Fibrinogen > 1.0 g/L
1 - Fibrinogen < 1.0 g/L

Skor > 4 = (+) DIC